Protein merupakan suatu zat makanan yang amat penting bagi tubuh

a. Susunan Kimiawi Protein
Protein terbentuk dari banyak asam amino. Protein merupakan suatu zat makanan yang amat penting bagi tubuh. Zat ini disamping berfungsi sebagai penghasil energi, dalam tubuh juga memiliki fungsi utama sebagai zat pembangun dan pengatur.
Protein adalah sumber asam–asam amino yang mengandung unsur-unsur Carbon (C), Hidrogen (H), Oksigen (O), dan Nitrogen (N) yang tidak dimiliki lemak dan karbohidrat.
Molekul protein juga mengandung fosfor, belerang, dan ada jenis protein yang mengandung unsur logam seperti besi dan tembaga.
Diet manusia harus mengandung 10 asam amino esensial. Manusia tidak dapat mensintesa kesepuluh asam amino ini dalam jumlah yang memadai untuk mendukung pertumbuhan bayi atau mempertahankan kesehatan orang dewasa. Dalam bentuk protein asam amino melaksanakan banyak fungsi struktural, hormonal dan katalitik yang esensial bagi kehidupan.
Protein merupakan komponen terbesar di dalam tubuh setelah air. Diperkirakan 50% dari berat kering sel dalam jaringan seperti misalnya hati dan daging terdiri dari protein, dan dalam tenunan segar sekitar 20%.

Berdasarkan susunan kimiawi dari masing-masing protein dapat dibagi menjadi tiga golongan, yaitu:

1) Protein sederhana
Disebut protein sederhana karena tidak berikatan dengan zat lain. Beberapa contoh protein sederhana adalah albumin dalam putih telur (ovoalbumin), albumin dalam susu (laktalbumin), globulin dan sebagainya.

2) Protein bersenyawa
Protein ini dapat membentuk ikatan dengan zat lain seperti glikogen membentuk glikoprotein, dengan zat warna , seperti dalam hemoglobin yang membentuk warna merah pada darah, membentuk kromoprotein.

3) Turunan atau derivat dari protein
Termasuk dalam turunan protein adalah albuminosa, pepton, gelatin, peptida dan sebagainya.

Protein bukanlah merupakan zat tunggal akan tetapi terdiri dari unsur-unsur pembentuk protein yang disebut asam amino.
Suatu protein dapat diibaratkan sebagai seuntai kalung yangterbuat dari manik-manik yang bentuk dan ukurannya tidak sama akan tetapi dapat membentuk kalung yang serasi.

Protein sangat diperlukan tubuh. Fungsi utamanya sebagai zat pembangun sangat diperlukan pada masa pertumbuhan. Pada masa bayi hingga remaja, kebutuhan protein lebih besar persentasenya dibandingkan dengan pada masa dewasa dan manula. Pada masa dewasa dan manula protein dibutuhkan untuk mempertahankan jaringan-jaringan tubuh dan mengganti sel-sel yang telah rusak.

Tabel Klasifikasi dan Jenis Asam Amino

Keterangan:
a) Tidak dapat disintesa tubuh
b) Berasal dari asam amino esensial
c) Dapat disintesa tubuh
d) Sebagian bisa disintesa AA esensial



Esensial (9) Esensial
precursor (2)
Non Esensial
(3)
Semi Esensial
(6)
Histidin Alanin Arginin
Isoleusin Aspartat Asparagin
Leusin Glutamat Glutamin
Lisin Glisin
Metionin Sistein Prolin
Penilalanin Tirosin Serin
Threonin
Triptophan
Valine

Asam amino merupakan hasil hidrolisis protein dengan asam, alkali, dan enzim. Asam amino terdiri dari sebuah gugus amino dan sebuah gugus karboksil serta sebuah atom hidrogen.
Asamamino terbagi dua,yaitu asam amino essensial dan non essensial. Asam amino essensial merupakan as.amino yang dapat dibentuk oleh tubuh manusia, sedangkan as. Amino non essensial tidak dapat dibentuk oleh tubuh manusia, sehingga didapat dari makanan sehari-hari. Contoh as. amino essensial adalah lisin, leusisn, isolusin, teronin, metionin, valin, venilalanin, histidin, dan originin. Arginin tidak essensial bagi anak-anak dan orang dewasa tetapi berguna bagi pertumbuhan bayi, sedang histidin, essensial bagi anak-anak tetapi tidak essensial bagi orang dewasa.

ZAT GIZI YANG DIBUTUHKAN TUBUH

Selengkapnya tentang Belajar TEKNIK PERENCANAAN GIZI MAKANAN ..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar


Wiremesh murah hubungi Afandi - 081233336118. - Ada juga besi beton murah.

Jasa Pembuatan Pagar, Kanopi (+Renovasi)
WA ke 081233336118