Reaksi redoks memiliki sejumlah kegunaan yang signifikan dalam aplikasi berbagai unsur kimia. Berikut adalah kegunaan masing-masing unsur dalam reaksi redoks:
1. Skandium:
Sebagai komponen yang digunakan dalam waktu berintensitas tinggi, skandium mendukung kinerja optimal dalam situasi di mana kekuatan dan daya tahan material sangat penting.
2. Titanium:
- Digunakan sebagai bahan konstruksi pada bodi pesawat terbang dan pesawat supersonik.
- Dalam industri polimer polietilen, titanium berperan sebagai katalis yang mempercepat proses produksi.
3. Vanadium:
- Digunakan dalam pembuatan baja, memberikan kekuatan dan ketahanan yang diperlukan pada peralatan teknik seperti pegas.
- Baja yang mengandung vanadium memiliki aplikasi khusus dalam industri konstruksi.
4. Krom:
- Digunakan dalam pembuatan baja tahan karat, memberikan sifat anti-korosif pada material.
- Proses electroplating dengan krom dilakukan untuk melapisi logam tembaga dan nikel, meningkatkan daya tahan dan penampilan estetis.
5. Mangan:
- Digunakan dalam produksi fero mangan, campuran besi dengan mangan.
- Kontribusi mangan dalam produksi baja memastikan kekuatan dan ketahanan yang diperlukan dalam berbagai aplikasi.
6. Nikel:
- Sebagian besar (80%) digunakan dalam pembuatan campuran logam, memberikan sifat-sifat tertentu pada alloy tersebut.
- Sekitar 15% nikel digunakan dalam proses electroplating, memberikan lapisan pelindung pada berbagai permukaan logam.
7. Seng:
- Digunakan sebagai bahan utama dalam cat putih.
- Diterapkan sebagai pelapis pada lampu TL, layar TV, dan layar monitor komputer untuk meningkatkan keawetan dan estetika.
8. Kobalt:
Digunakan dalam tinta rahasia yang menunjukkan tulisan saat dipanaskan, memberikan keamanan tambahan pada dokumen yang ditandatangani.
9. Besi:
Berperan sebagai bahan dasar pembuatan baja dan logam campuran, menjadikannya unsur yang kritis dalam industri konstruksi dan manufaktur.
10. Tembaga:
- Di Amerika, sekitar 50% tembaga digunakan untuk keperluan listrik.
- Sekitar 20% digunakan untuk pipa ledeng dan industri perakitan.
- Sisanya digunakan dalam pembuatan logam campuran dengan aplikasi yang bervariasi.
Melalui penggunaan yang beragam ini, unsur-unsur dalam reaksi redoks memberikan kontribusi penting dalam berbagai sektor industri, mulai dari konstruksi hingga manufaktur dan elektronika.
22Ti = (18 Ar) 3d2 4s2 _ pada golongan IV B
23V = (18 Ar) 3d3 4s2 _ pada golongan V B
24Cr = (18 Ar) 3d4 4s2 (18 Ar) 3d5 4s1 _ pada golongan VI B
25Mn = (18 Ar) 3d5 4s2 _ pada golongan VII B
26Fe = (18 Ar) 3d6 4s2 _ pada golongan VIII B
27Co = (18 Ar) 3d7 4s2 _ pada golongan VII B
28Nr = (18 Ar) 3d8 4s2 _ pada golongan VIII B
29Cu = (18 Ar) 3d9 4s2 3d10 4s1 _ pada golongan I B
30Zn = (18 Ar) 3d10 4s2 _ pada golongan II B
2. Sebab elektron-elektron dalam sub kulit d cenderung untuk berada dalam keadaan penuh (3d10) atau setengah penuh (3d5) yang mengakibatkan suatu struktur yang relatif lebih stabil.
3. a) Unsur-unsur transisi jika membentuk senyawa dengan oksigen dapat memiliki beberapa macam bilangan oksidasi. Hal ini disebabkan karena unsur-unsur transisi maupun oksigen memiliki keelektronegatifan tinggi.
b) Senyawa-senyawa unsur transisi umumnya berwarna, disebabkan oleh tingkat-tingkat energi elektron yang hampir sama sehingga elektron-elektron dapat bergerak ke tingkat energi yang lebih tinggi dengan mengabsopsi sinar tampik.
4. a)
b)
c)
d)
5. Sifat Paramagnetik = Suatu atom, molekul/ion dapat tertarik/terinduksi oleh medan magnet karena adanya elektron yang tidak berpasangan pada orbitalnya.
Sifat Diamagnetik = Tidak tertarik oleh medan magnet karena semua elektron membentuk pasangan pada orbitalnya.
7. a)
Ion pusat = Ag Bilangan koordinasi = 2
Ligan = H2O
b)
Ion pusat = Zn Bilangan koordinasi = 4
Ligan = CN
c) (Ni (NH3)3 Cl)
Ion pusat = Ni Bilangan koordinasi = 4
Ligan = NH3 & Cl
d)
Ion pusat = Co Bilangan koordinasi = 6
Ligan = H2O
e)
Ion pusat = Cr Bilangan koordinasi = 6
Ligan = NH3 & Br
9. a) Heksamin krom (III)
b) Tetrafluora nikelat (II)
c) Diaquo perak (I)
d) Heksasiano ferat (II)
e) Tetramin dikloro besi (III)
f) Dihidrokso dinitro kuprat (III)
13. Proses pengolahan tembaga (Cu) serta pemurniannya:
- Bahan dasar pembuatan Cu adalah CuFeS2 (kal kopirit), kemudian direaksikan dengan O2 yang kemudian menghasilkan Cu2S.
- Kemudian Cu2S dioksidasi dengan udara panas dan akan menghasilkan tembaga bhster (Cu + SO2).
- Dan kemudian dimurnikan dengan cara elektrolisis dengan elektrolit CuSO4 sebagai katode adalah tembaga murni dan sebagai anode adalah tembaga blister.
14.
15. a) + g + + (asam)
oks: g +
red: g +
g +
b) + g + (basa)
oks: g x 3
red: g x 2
g
c) + g + (asam)
oks: g x 1
red: g x 2
g
d) g (basa)
oks: g x 3
red: g x 2
g
e) g (asam)
oks = g x6
red = g x1
g
16. Kadar besi dalam bijih besi:
17.
D
S 2s S
a) Kelarutan dalam 100ml air murni
=
b) Kelarutan dalam 2 liter larutan K2 CrO4 0,1M
g
S 2S S
0,1 0,2 0,1
D
S 2S S
0,1
S + 0,1
c) Kelarutan dalam 500 ml larutan Ag NO3 2M
g
2 2 2
g
S 2S S
2 +
2S + 2
=
18. g
g
a)
b)
19. g
t = 10 menit = 600 detik
m = 6,35 gr
m =
20. g
g
a) Setengah reaksi oksidasi:
b) Setengah reaksi reduksi:
Ag+ + g Ag
c) Anode (oks): x 1
Katode (red): x 3
Reaksi redoks:
KEGUNAAN
1. Skandium
Sebagai komponen dalam waktu berintensitas tinggi
2. Titanium
- digunakan sebagai bahan konstruksi yaitu sebagai bodi pesawat terbang dan supersonic
- di dalam industri polimer polietilen digunakan sebagai bahan katalis.
3. Vanadium
- digunakan untuk pembuatan baja
- baja yang mengandung vanadium digunakan untuk peralatan teknik yang membutuhkan kekuatan dan kelenturan seperti pegas.
4. Krom
- untuk pembuatan baja yang tahan karat.
- untuk melapisi logam tembaga dan nikel dengan cara electroplating.
5. Mangan
- digunakan logam campuran besi dengan mangan yang disebut fero mangan.
- Untuk produksi baja.
6. Nikel
- 80% digunakan untuk pembuatan campuran logam.
- 15% untuk electroplating.
- sisanya untuk bermacam-macam kegunaan.
7. Seng
- digunakan sebagai bahan cat putih.
- Pelapis lampu TL, layar TV, dan layar monitor komputer.
8. Kobalt
Untuk tinta rahasia yang tulisannya akan kelihatan apabila dipanasi.
9. Besi
Sebagai bahan dasar pembuatan baja dan logam campuran.
10. Tembaga
- di Amerika 50% untuk keperluan listrik.
- 20% untuk pipa ledeng dan industri perakitan.
- Sisanya logam campuran.
hayaaaahhh
BalasHapusg ngertiiii nieee tulisan apa c
bikin tambah puyeng malah
dari besi yg
BalasHapusbermuatan positif yg memiliki nomor atom 29 mempunyai berapa kulit
elektron? nnti kalo dapat tuh di gabung dengan ini tanpa spasi rumus
kimia argon mempunya beberapa kulit ( pake tori aufbaur)
kalo susah ni q tambahin clue nya : *Fe**Ar*
Fe= besi
Ar= argon
tolong jawab pertanyaan nya ya om. . . . ??